【Koin Dunia】Penerbit stablecoin Tether Holdings SA memiliki brankas sendiri di Swiss, yang menyimpan emas senilai 8 miliar dolar, dan sedang berencana untuk memperluas cadangan emas. Perusahaan aset kripto yang berkantor pusat di El Salvador ini menyatakan bahwa saat ini mereka memiliki hampir 80 ton emas, yang sebagian besar dimiliki langsung oleh Tether, menjadikannya salah satu pemegang emas terbesar di dunia selain bank dan negara. CEO Tether, Paolo Ardoino, menyatakan: "Kami memiliki brankas sendiri. Saya percaya ini adalah brankas teraman di dunia." Fasilitas tersebut terletak di Swiss, tetapi untuk alasan keamanan, perusahaan menolak mengungkapkan lokasi dan tanggal pendiriannya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
4
Bagikan
Komentar
0/400
GasFeeCry
· 07-11 15:54
Benar. Emas! Wah!
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 07-09 15:08
Ternyata di dunia nyata juga ada Whale, hasil kerjanya cukup baik.
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 07-08 16:47
Tuan Emas Si Bull
Lihat AsliBalas0
0xLuckbox
· 07-08 16:34
Tenang saja, tergantung apakah kamu berani untuk mengungkapkan.
Tether memiliki cadangan emas senilai 8 miliar dolar, memiliki brankas paling aman di dunia.
【Koin Dunia】Penerbit stablecoin Tether Holdings SA memiliki brankas sendiri di Swiss, yang menyimpan emas senilai 8 miliar dolar, dan sedang berencana untuk memperluas cadangan emas. Perusahaan aset kripto yang berkantor pusat di El Salvador ini menyatakan bahwa saat ini mereka memiliki hampir 80 ton emas, yang sebagian besar dimiliki langsung oleh Tether, menjadikannya salah satu pemegang emas terbesar di dunia selain bank dan negara. CEO Tether, Paolo Ardoino, menyatakan: "Kami memiliki brankas sendiri. Saya percaya ini adalah brankas teraman di dunia." Fasilitas tersebut terletak di Swiss, tetapi untuk alasan keamanan, perusahaan menolak mengungkapkan lokasi dan tanggal pendiriannya.